free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Dilaporkan Dugaan Pelanggaran Etik, Politisi Golkar Kota Malang Siap Tempuh Jalur Hukum

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Dede Nana

02 - Nov - 2025, 12:23

Placeholder
Politisi Golkar Djoko Prihatin.(Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Politisi Golongan Karya (Golkar) Kota Malang, Djoko Prihatin tak segan untuk menempuh jalur hukum. Hal tersebut untuk menyikapi adanya laporan atas dugaan pelanggaran kode etik yang ia lakukan. 

Sebagai informasi Djoko Prihatin dan Kartika dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang. Keduanya dilaporkan oleh Aliansi Pemuda Peduli Demokrasi (AP2D) atas dugaan pelanggaran etik. 

Baca Juga : Disebut Bermesraan di Mal, Dugaan Laporan Etik Hantam Dua Politisi Golkar Kota Malang,

Laporan itu dilakukan lantaran keduanya kedapatan sedang bermesraan di tempat umum. Yakni di sebuah pusat perbelanjaan di Kota Surabaya pada 24 Oktober 2024 lalu, pukul 19.00 WIB.

Atas hal itu, AP2D menduga bahwa keduanya memiliki hubungan pribadi yang terselubung dan berpotensi mengarah pada tindakan perselingkuhan. Apalagi juga mengingat bahwa keduanya telah sama-sama memiliki pasangan yang sah. 

Masih mengacu pada laporan yang sama, tindakan tersebut dinilai tidak menunjukkan aktivitas perjalanan dinas. Sebab, keduanya disebut terlihat cukup romantis sembari berjalan santai di pusat perbelanjaan. 

"Semua sudah selesai bahwa itu hoax. Itu hoax," ujarnya saat ditemui pada Minggu (2/11/2025). 

Bahkan menurutnya, di balik laporan tersebut terdapat kepentingan politik yang terselubung. Apalagi mengingat peristiwa itu terjadi saat menjelang Pileg 2024 lalu. 

"Sekarang kalau saya sama cewek terus kemudian jalan, bisa dibilang (dituduh) itu punya hubungan apa segala macam. Cuma ini kan politik. Jadi kita melihat bahwa sesuatu bisa dipolitisasi," jelasnya. 

Djoko mengaku bahwa sampai saat ini dirinya belum menerima laporan dari BK DPRD Kota Malang terkait hal tersebut. Namun, ia mengaku siap untuk melakukan klarifikasi jika diperlukan. 

Baca Juga : Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per November 2025: Ada yang Naik, Ada yang Turun

"Saya siap untuk mengambil langkah-langkah hukum terhadap orang-orang yang juga menyebar-nyebar luaskan hoax tersebut. Bahwa itu tidak benar dan sangat merugikan," terangnya. 

Terkait peristiwa yang dilaporkan, Djoko berdalih bahwa saat hal itu terjadi, ia memang sedang berada di Kota Surabaya untuk takziah di kediaman politisi senior Golkar Muhammad Sarmuji. 

Sebelum hadir dalam acara tahlil, ia terlebih dahulu makan di sebuah restoran yang ada di salah satu pusat perbelanjaan di kota tersebut. Namun ia menepis jika saat itu ia hanya pergi berdua bersama Kartika, seperti yang dituduhkan. 

"Saya bersama tim AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia), sambil menunggu acara tahlil kami makan bersama-sama dan ramai-ramai. Cuma kan namanya framing ya, semuanya bisa terjadi," pungkasnya. 


Topik

Peristiwa dprd kota malang golkar aliansi pemuda peduli demokrasi pelanggaran etik kota malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Lumajang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Dede Nana