JATIMTIMES - Musibah angin kencang menerjang Desa Kepuharjo dan Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (7 Oktober 2025).
Hasil pendataan hingga Rabu (8/10/2025), tercatat sejumlah bangunan mulai dari rumah, tempat ibadah, tempat usaha, hingga fasilitas umum (fasum) rusak akibat diterjang angin kencang.
Baca Juga : Rumah Warga Giripurno Kota Batu Rusak Diterjang Angin Kencang, Penghuni Terpaksa Mengungsi
"Hujan dengan intensitas sedang hingga deras di sertai angin kencang di wilayah Kecamatan Karangploso menyebabkan kerusakan pada bagian atap rumah warga, warung, TPA (Tempat Pemrosesan Akhir), kubah masjid hingga tempat usaha," beber Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan.
Di Desa Kepuharjo, disampaikan Sadono, angin kencang dilaporkan merusak sejumlah peralatan pada Arjuna Mini Soccer milik Dicky Irawan (39). Selain itu, atap warung milik Adi (48) juga turut rusak usai diterjang angin kencang.
"Sementara dampak angin kencang di Desa Tawangargo merusak bangunan rumah, serta sejumlah fasum berupa TPA pemrosesan sampah, hingga atap kubah masjid roboh," ujarnya.
Rinciannya, dijabarkan Sadono, ada enam rumah warga serta satu kandang sapi yang rusak akibat diterjang angin kencang dan tertimpa pohon tumbang. Sementara fasum yang rusak berupa atap TPA dan atap kubah Masjid At-Taqwa yang dilaporkan roboh.
"Nihil korban jiwa, sedangkan untuk total kerugian ditaksir Rp 119,5 juta," terang Sadono.
Baca Juga : Kecelakaan Beruntun di Pujon Malang Libatkan Empat Mobil dan Satu Motor
Hingga Rabu (8/10/2025), BPBD Kabupaten Malang masih intens berkoordinasi dengan Pemerintah Desa (Pemdes) terkait, Polsek Karangploso, hingga sejumlah relawan guna melakukan penanggulangan pasca musibah angin kencang.
"Kondisi saat ini, kami masih melakukan pendataan termasuk upaya penanganan di lokasi," pungkas Sadono.