JATIMTIMES - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan dukungannya terhadap Anies Baswedan untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang. 

Saat ini, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sudah mendapat dukungan dari dua partai politik peserta pemilu. Selain PKS, Anies juga mendapat dukungan dari Partai Nasdem dan Partai Demokrat. 

Baca Juga : Kumpulkan 45 Bakal Calon Anggota Dewan, DPD PKS Kota Malang Kejar 11 Kursi

Dukungan terhadap Anies Baswedan ini juga ditegaskan oleh Ketua DPD PKS Kota Malang, Ernanto Joko Purnomo. Dirinya pun meminta agar semua struktur dan jajarannya segera mensosialisasikan Anies Baswedan. 

Menurutnya, hal itu juga menjadi bahasan dalam rapat kerja nasional (Rakernas) 2023 yang telah digelar beberapa waktu lalu. 

"Anies Baswedan menjadi calon presiden yang diusung oleh PKS dan itu harus melekat di setiap gerak pemenangan di wilayah maupun di daerah," ujar Ernanto belum lama ini.

Dirinya pun mengaku bahwa PKS Kota Malang juga telah berkomunikasi dengan dua partai lain yang sepakat mengusung Anies menjadi Capres di 2024, yakni Partai Nasdem dan Demokrat.

Menurut Ernanto, ketiga parpol peserta Pemilu ini juga bakal sepakat untuk memenangkan Anies Baswedan di Kota Malang. 

Baca Juga : DPD PKS Kota Malang Mulai Panasi Mesin Sambut Pemilu 2024

"Kita sudah koordinasi dengan partai pengusung, terutama Nasdem. Untuk Demokrat sudah calling meskipun sebenarnya juga kan ada kegiatan yang lain. Tapi kita sudah secara koordinasi dengan partai pengusung dan akan terus koordinasi dengan partai pengusung atau koalisi," terang Ernanto.

Dirinya pun menyebut bahwa pemenangan Pilpres akan beriringan dengan pemenangan pemilihan legislatif (Pileg) hingga pemilihan kepala daerah (pilkada). Dimana, dalam setiap kegiatan kampanye akan sekaligus dibarengkan dengan sosialisasi Anies Baswedan. 

"Setiap sosialisasi caleg maupun kampanye PKS harus menyertakan sosialisasi atau gambar atau program dari Pak Anies Baswedanuntuk bisa dimenangkan di daerahnya masing-masing. Mungkin nanti caleg, bisa jadi nanti ada gambarnya Pak Anies atau struktur di kantornya dan sebagainya semuanya nanti harus ada unsur sosialisasi Pak Anies Baswedan," pungkasnya.