Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq, M.ML pada hari ini, Senin (11/1) mengatakan, sebagai lembaga pendidikan, pesantren juga bisa menjalankan Badan Usaha Milik Pesantren (BUMTREN) dan terus menjalankan usahanya dengan baik.
Diharapkan, pondok pesantren bisa terus produktif dan konsisten dalam menghasilkan produk-produk unggulan.
Baca Juga : Tingkatkan Kemandirian dan Jiwa Kewirausahaan, Ponpes Bahrul Maghfiroh Produksi Keju Mozzarella
"Pemerintah nanti akan intervensi untuk pemasarannya asal pondok-pondok tersebut konsisten dalam berproduksi," jelas Bupati.
Bupati kemudian menyebut Bumtren Darun Najah nantinya bisa menjadi contoh bagi pondok pesantren lain agar bumtren-nya bisa berkesinambungan dalam berproduksi dan menemukan pasar yang potensial. Bahkan Bupati Lumajang menyebut perlu adanya kerjasama antar pesantren di Lumajang.
"Kami berharap akan ada kerjasama antar pondok di Lumajang sehingga usaha dari tiap-tiap pesantren bisa saling melengkapi," imbuhnya.
Baca Juga : Produk Kue Alisha Bakery Diminati Pembeli karena Kualitas Rasanya Terjamin
Masih kata Bupati, kolaborasi antar pesantren yang ada di Lumajang akan memaksimalkan pertumbuhan ekonomi yang berawal dari pesantren.